Proses investasi
adalah mekanisme yang mempertemukan penawar (mereka yang
punya dana lebih) dengan peminta
(mereka yang membutuhkan dana). Penawar dan peminta dipertemukan bersama melalui
lembaga finansial dan pasar finansial. Kadang mereka berhubungan langsung
seperti: transaksi kekayaan.
Lembaga finansial
seperti bank, biasanya menerima tabungan dan kemudian meminjamkannya atau
menginvestasikannya. Pasar finansial adalah forum di mana penawar dan peminta
dana dipertemukan melalui perantara, seperti pasar saham, pasar obligasi dan
pasar opsi. Harga dari wahana investasi dalam pasar tersebut merupakan hasil dari
keseimbangan antara kekuatan penawaran dan permintaan.
Peserta dari proses
investasi terdiri dari pemerintah, perusahaan dan individu dengan keterangan
sbb:
a.
Pemerintah.
Setiap tingkat pemerintah (pusat, propinsi, kabupaten)
memerlukan jumlah dana yang cukup besar baik untuk belanja modal seperti
pembangunan sekolah, rumah sakit, jalan dan jembatan yang dipenuhi melalui
surat berharga, hutang jangka panjang maupun untuk kebutuhan operasional
seperti bila penerimaan pajak lebih kecil dari pengeluarannya yang bias
dipenuhi melalui surat berharga hutang jangka pendek.
Pemerintah bisa juga menjadi penawar dana, jika
memiliki dana menganggur dan dapat melakukan investasi jangka pendek untuk
mendapatkan hasil. Namun pada umumnya pemerintah merupakan peminta neto dana
artinya meminta dana lebih banyak dari pada yang ditawarkan.
b.
Perusahaan.
Perusahaan juga memerlukan jumlah dana yang besar
untuk mendukung kegiatannya. Kebutuhan dana jangka panjang untuk membelanjai
pembangunan atau perluasan pabrik, membeli peralatan dan pengembangan produk.
Kebutuhan dana jangka pendek untuk membiayai persediaan, pihutang dan biaya
operasional lainnya.
Perusahaan mengeluarkan berbagai surat berharga
hutang dan penyertaan untuk membelanjai
kebutuhan itu. Meskipun perusahaan juga menjadi penawar dana untuk kelebihan
uangnya sementara, tetapi umumnya perusahaan merupakan peminta neto dana.
c.
Individu.
Para individu menawarkan dana melalui berbagai cara,
seperti menabung di bank, membeli obligasi, saham, opsi atau tanah dan
bangunan. Sedangkan permintaan dana individu berasal dari pinjaman untuk
membeli kekayaan, seoerti mobil dan rumah.
Namun
demikian, sebagai suatu kelompok, individu merupakan penawar neto dana. Olrh
karena pemerintah dan perusahaan merupakan peminta neto dana, maka peranan
investor individual cukup besar sebagai penyedia dana yang dibutuhkan untuk
membiayai pertumbuhan dan pembangunan ekonomi.
Bagikan :
0 komentar:
Posting Komentar