Jurnal pengeluaran kas adalah
jurnal khusus untuk mencatat semua transaksi pengeluaran uang secara kas/tunai.
Penerimaan kas dapat berupa uang tunai, cek kontan, bilyet giro, wesel pos,
dan sebagainya.
Berikut adalah bentuk jurnal khusus
pengeluaran kas
JURNAL PENGELUARAN KAS
Halaman
:
Keterangan kolom :
(1)
Mencatat tanggal terjadinya transaksi.
(2)
Mencatat nama kreditor yang harus didebet.
(3)
Mencatat tanda check
mark (√) untuk menandakan bahwa suatu transaksi telah dipindahbukukan ke
buku besar pembantu.
(4)
Mencatat jumlah utang usaha yang dibayar.
(5)
Mencatat jumlah pembelian tunai.
(6)
Mencatat nomor kode akun yang diposting ke buku besar
untuk akun serbaserbi.
(7)
Mencatat nama akun yang tidak disediakan kolom akun
tersendiri.
(8)
Mencatat jumlah akun yang dicatat dalam kolom
serba-serbi.
(9)
Mencatat jumlah yang diterima dari potongan pembelian
bila pembayaran dilakukan dalam waktu potongan.
(10)
Mencatat jumlah pengeluaran kas.
Berikut contoh transaksi yang termasuk
jurnal penerimaan kas
13 Desember 2014
Dibayar beban pengiriman
barang yang dijual sebesar
Rp 200.000 (faktur pembelian no. 122)
dengan cek no. 2782 pada PD.
Andalas.
19 Desember 2014
Dibayar sewa gedung
untuk satu tahun
sebesar Rp 3.500.000 dengan cek no.
2783 pada Star Building.
24 Desember 2014
Dibeli barang dagang
secara tunai dari PT. Venus seharga
Rp 2.400.000.
30 Desember 2014
Dibayar utang kepada CV. Arco sebesar Rp 5.000.000 dengan
cek no.
2785.
Bagikan :
1 komentar:
Selamat siang admin
Saya Okta dari broker ForexMart.
Kami tertarik untuk menawarkan kerjasama afiliasi kepada anda. Bolehkah saya meminta nomor kontak untuk membicarakan ini lebih lanjut? Atau anda juga bisa menghubungi saya melalui 08111622285 / okta@forexmart.com
Terima kasih
Okta
Business Development
Posting Komentar